Pengalaman belajar make up - Sebagai perempuan yang mulai beranjak dewasa, make up menjadi bagian dari kebutuhan. Hal ini juga yang mendorong saya untuk belajar menggunakan make up, selain untuk menambah rasa percaya diri, juga bentuk menghargai diri kita sendiri. Banyaknya informasi yang bisa diakses dengan mudah, awalnya membuat saya kebingungan untuk memulai dari mana, untuk itu saya merangkum beberapa langkah sesuai dengan pengalaman saya.
Sumber: Pixel.com
1. Skincare untuk Kulit Wajah
Pemilihan produk skincare yang sesuai dengan kebutuhan kulit wajah menjadi bagian penting sebelum pengaplikasian make-up. Hal ini karena penggunaan skincare dapat membuat kulit wajah menjadi lebih lembab, terhidrasi, dan tentu saja membuat complexion menjadi lebih tahan lama.
Penggunaan dasar skincare diawali dengan facial wash untuk membersihkan kulit wajah dari kotoran, toner sebagai langkah selanjutnya bertujuan agar melembabkan kulit wajah, mengelosekan pelembab sesuai kebutuhan jenis kulit sehingga dapat mengontrol minyak pada wajah, dan yang terakhir dengan menggunakan sunscreen yang bermanfaat untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
2. Mengetahui Warna Skintone dan Undertone Kulit
Skintone dan undertone adalah dua hal yang berbeda. Skintone adalah warna kulit yang tampak pada permukaan kulit seperti kulit cerah, kuning langsat, atau sawo matang, sedangkan undertone merupakan rona kulit yang berada dibawah permukaan kulit, terbagi menjadi tiga yaitu warm, cool, dan netral. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui undertone yaitu dengan melihat warna pembuluh darah pada pergelangan tangan.
- Warm, warna pembuluh darah kehijauan yang berarti rona kulit kekuningan.
- Cool, warna pembuluh darah kebiruan yang berarti rona kulit kemerahan.
- Netral, warna pembuluh darah percampuran antara hijau dan biru
Tujuan mengetahui warna skintone kulit agar dapat membantu kamu untuk melakukan pemilihan foundation dan concealer. Sedangkan Undertone dapat membantu untuk pemilihan eyeshadow dan blush on.
3. Pemilihan Jenis Produk Make up
Setelah mengetahui warna skintone dan undertone kulit, karena banyaknya jenis produk make up yang mudah dijumpai, pemilihan formula produk make up sebaiknya dipertimbangkan dengan menyesuaikan kebutuhan jenis kulit hingga tingkat coverange. Penggunaan foundation untuk jenis kulit berminyak, pilih powder foundation yang biasanya bebas minyak sehingga menghasilkan make up matte. Foundation untuk jenis kulit cenderung kering atau normal sebaiknya memilih liquid foundation yang melembabkan kulit sehingga menjadikan make up glowing dan dewy.
4. Mencari Referensi Make Up Look
Biasanya seiring perkembangan zaman jenis tampilan make up semakin bervariasi, hal ini juga dipengaruhi oleh tren. Jenis make up yang lebih dikenal dengan "no make up make look", biasanya lebih tipis dan natural digunakan dalam beraktivitas sehari-hari. Sementara penggunaan make up jenis "bold" lebih sering dtemui saat menghadari acara formal seperti undangan pernikahan. Itulah kenapa kamu harus mencari referensu make up look untuk menyesuaikan kebutuhan.
5. Berani mencoba dan jangan menyerah untuk terus berlatih
Sebagai pemula tentunya kamu akan menjumpai beberapa kesalahan dalam mengaplikasikan produk make up, namun jangan khawatir semakin sering kamu berlatih dan belajar kamu akan lebih lebih terbiasanya. Intinya jangan takut untuk berani mencoba dan terus belajar memperbaiki apa yang perlu diperbaiki dengan begitu kamu akan menemukan keunikan kamu sendiri.
Itulah beberapa hal yang saya lakukan untuk mengenal dunia make up. Oh iya ada satu lagi untuk latihan sebaiknya menggunakan make up yang lebih affordable dan membeli tool make up sesuai dengan kebutuhan saja. Pengalaman yang saya alami ketika baru belajar make up ingin membeli semua tools make up hehehe. Semoga membantu ya :)
Tidak ada komentar