Usia dua-puluhan sepertinya menjadi fase paling rentan mempertanyakan tentang pencapaian. Seberapa sering kamu merasa terlambat karena mulai membandingkan diri dengan orang lain? Hal yang kemudian membuat kamu mulai meragukan diri sendiri.
Perasaan seperti diatas
adalah perasaan normal yang dapat dirasakan oleh siapa saja, namun apabila terjadi
secara terus menerus mengakibatkan penurunan potensi. Bagaimana cara menghadapi
perasaan tersebut? Simak penjelasan berikut ini.
Apa yang dimaksud dengan Insecure?
Menurut buku Insecurity is MyMiddle Name, insecure adalah perasaan rendah diri disebabakan
oleh sesuatu. Belakangan ini insecure sedang ramai di sebut dan dibahas di
dimana-mana.
Saya sendiri
mempunyai pengalaman mengenai insecure. Sekitar beberapa tahun yang lalu saat
baru lulus dari universitas. Hal ini terjadi karena saya sulit mendapat
pekerjaan. Semua hal berusaha saya usahakan agar segera mendapat pekerjaan.
Namun hasilnya jauh dibawah harapan saya.
Saya mulai
meragukan kemampuan yang diri, menjadi tidak bersemangat dalam melakukan
aktivitas, sedih berlarut-larut, kemudian
mulai mempertanyakan keadaan ini, semua terjadi dalam waktu yang cukup panjang.
Mengenali
tanda-tanda mengalami Insecure
Insecure dapat diakibatkan oleh beberapa faktor, diantaranya bisa karena trauma dari
pengalaman buruk, tekanan yang diakibatkan oleh lingkungan sekitar, atau bisa
jadi body image issue yang tidak sesuai dengan standar kecantikan di
masyarakat.
Sering kali, beberapa orang tidak menyadari akan hal ini. Namun secara umum kamu dapat mengenalinya sebagai berikut.
- Mengalami ketakutan berlebihan terhadap bagaimana penilaian orang lain
- Meragukan potensi diri, sehingga sulit untuk mencoba hal baru
- Sering membandingkan diri dengan orang lain
- Memberikan penilaian negatif terhadap diri sendiri
- Berpikir berlebihan sebelum sesuatu itu terjadi
- Tingkat kepercayaan diri yang rendah menyebabkan sulit menerima
pujian
- Menarik diri dari pergaulan
Lantas, bagaimana dampak yang ditimbulkan perasaan Insecure?
Insecure memberikan dampak yang cukup besar dalam mempengaruhi aspek kehidupan sehari-hari, meski seringkali dianggap normal, perasaan insecure ini harus segera diatasi karena dapat membatasi potensi yang kamu miliki.
Insecure dapat berpengaruh pada kesehatan mental yang menyebabkan gangguan kecemasan berlebih. Menurut penelitian, orang yang memiliki tingkat kecemasan berlebih akan lebih mudah merasa depresi.
Selain itu dampak sosial yang akan berpengaruh terhadap interaksi dengan lingkungan, seperti hubungan pekerjaan dan pertemanan. Rasa insecure yang dirasakan secara terus menerus membuat kamu menarik diri dari pergaulan karena merasa rendah diri dan terus membandingkan diri dengan orang lain.
Setelah mengetahui dampak yang ditimbulkan, sekarang kamu perlu mulai mengatasi dan mengelolah perasaan insecure itu.
Cara mengelolah dan mengatasi perasaan insecure
Ada
beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi perasan ini, diantaranya:
- Belajar Mengubah Pola Pikir
Hal yang paling utama dan pertama yang perlu dilakukan adalah dengan mengubah sudut pandang kamu terhadap sesuatu. Semua kekuatan berasal dari pikiran, oleh sebab itu pentingnya memiliki growth minset.
Tidak ada komentar